A letter from July 24th, 2020

Time Travelled — almost 5 years

Peaceful right?

Dear FutureMe, Assalamualaikum. Hai Vara, apa kabar? Aku harap kamu baik baik saja ya. Aku harap kamu masih ada dan belum tiada, aku harap kamu telah menerima surat masa lalumu ini. Selamat membaca ya!!! Vara, Semoga masa depan mu gemilang, cerah dan kamu menemukan kebahagianmu. Aku tidak tau, bagaimana masa depan mu saat ini, masa depan yang indah-masa depan yang kau impi impikan, atau masa depan yang suram, aku tidak tau persis bagaimana. Semoga cita cita mu terkabulkan ya, sebagai dokter, pengusaha, juga penulis yang sukses dan hebat. Aku doakan semoga apa yang kamu cita citakan dulu terkabulkan dimasa depan. Kamu juga jaga kesehatan selalu ya, jangan sampe lelah, jangan sampai sakit. Jangan banyak main hp loh, ya walupun aku tau dimasa depan nanti pasti gak bisa juga jauh dari hp kan. Masa depan itu gimana ra? Gimana keadaannya? Apa seperti di film film yang dimana teknologi tuh canggih banget, begitu ya, atau malah keadaannya sama sama saja seperti sekarang?. Oiya, ini kamu masuk perkuliahan ya? Semoga saja perkataan ku benar, kamu sedang menjalankan kuliah kedokteranmu. Kalaupun tidak seperti yang aku harapkan, kamu jangan menyerah ya, gak jadi dokter gak papa, kita cari cita cita yang lain, ya walaupun mengubur impian kita dri kecil itu sulit, setidaknya kita jangan menyerah, berhenti boleh tapi tidak dengan menyerah. Kamu sehat wal afiat kan? Semoga saja iya. Jaga kesehatan jangan sampai sakit yah, aku gak mau nanti kamu kenapa napa, kan gak seru. Ntar kita gak bisa main bareng dan jalan jalan bareng loh, kamu gak mau kan? Jangan telat makan, kebiasaan pasti jarang makan, tuh maag suka kambuh gak? Klo gak laper nonton mukbang biar laper, hahaha mempan gak yah, gak tau deh. Udah dapat pacar belum? Udah dapat tunangan jangan jangan? Hyukk siapa yah jodoh mu itu, penasaran aku, hmm? Aku tidak bisa menebaknya. Masih suka baca novel gak? Atau baca baca cerita webtoon gitu. Heh, bahasa inggrisnya lancar gak? Di tahun 2020 kamu siap banget buat belajar bahasa inggris, biasa mempersiapkan bahasa mu untuk kedokteran. Semangat yah, yang lagi mau mengejar cita cita kedokteran. Semoga tercapai, Aamiin ya allah. Mm, aku kebanyakan basa basi yah, ya maaf biar dirimu gak terlalu tertekan. Kan kasian kamu, jangan banyak pikiran ya, jangan stress ntar jatuh sakit loh, semangat terus belajarnya yah. Oh iya, aku mau serius sedikit, agak ngundang bawang sih, tapi gak papa. Biar aku tidak terlambat mengatakannya, semoga saja iya. Aku mau berterima kasih kepada dirimu, terima kasih telah menjadi diri yang kuat, menjadi pribadi yang tegar dan mandiri serta sabar. Aku tau rintangan itu sangat berat, aku tau beban itu sebenarnya menghancurkan sebagian dari dirimu. Aku tau, kamu pasti lelah. Terima kasih yah, sudah mau berjuang bersama. Terima kasih masih mau bertahan hingga sampai saat ini, entah itu 'saat' nya kapan? Semoga kamu masih ada dan terus berjuang demi masa depan gemilang mu itu. Jangan menyerah, aku tau masa lalu mu itu sangat kelam, mungkin bagi yang lain, kau terlalu alay, dan terlalu bawa pikiran sama apa yang terjadi. Tapi aku mengerti sangat akan dirimu, aku tau dirimu seperti apa. Lupakan lah perkataan orang lain, jalani hidupmu dan lalui itu. Aku tau memang berkatanya saja yang enak tetapi perihal menjalankan itu sulit, berusahalah. Vara, jangan pernah membenci dirimu ya, sayangi dirimu. Kau tau kamu tuh hebat, dirimu kuat, bisa ngehadapin ini semua dengan sabar, walaupun ujian ini berat sampai sampai kamu menelantarkan dirimu sendiri. Jangan menangis, ya gak tau sih kamu nangis apa enggaknya, nebak doang. Tapi aku yang nulis gini aja sesak loh, wkwkwk. Jangan benci orang lain ya, maafkan mereka, maafkan mereka yang tak peduli denganmu, jangan pernah bunuh orang ya, semoga gak terjadi. Aku tau kamu selalu berniat mau bunuh orang kan, apalgi itu keluargamu sendiri. Jangan yah, lupakan mereka yang menyakiti kamu. Maafkan papa, mama, kakak, valdy, tante, om, ibu dan ayah yang suka nyakitin kamu tanpa mereka sadar. Kamu anak baik, aku bangga sama kamu. Terima kasih yah, sudah menemani ku dan terus berjalan di atas duri ini. Sudah kah kau obati dirimu. Jangan stress dari aku semangat, kita harus berjuang terus ya. Kalau capek boleh kok berhenti tapi jangan nyerah, klo nyerah sama aja kita menyia nyiakan berlian didepan mata kita. Maafkan aku ya vara, kadang aku suka menyakiti dirimu, melukai dirimu, aku benar benar minta maaf. Maafkan lah dirimu ini. Aku mohon maafkan, apalgi aku sering self harm ya, yah tahun ini bru 2 kali, tapi gak tau kedepannya. Aku berusaha juga buat gak bunuh diri. Klo kamu masih bertahan sampai saat ini, kamu hebat, aku mencintai dirimu. Ra, di masa depan, gimana kabar dirimu, baik baik saja kan? Keadaan mama gimana? Mama sehat kan, semoga mama sehat. Keluarga lain juga sehat kan pastinya? Jangan sedih aku tau, kamu pasti akan merasakan kehilangan seseorang entah itu siapa. Yang tabah dan kuat yah, beribadahnya jangan bolong, karna yang bisa bantu kamu cuman allah, bukan yang lain. Jaga mama ya vara, karna itu adalah hartamu, jangan suka nyakitin mama terus, kasian jangan dibentak. Yaudah, kamu istirahat lah malam ini, jangan capek ya. Oiya, tahun ini aku naik kelas 10 SMA loh. Aku buat nama panggilan baru, yaitu rara. Kayanya dimasa depan kamu masih makai deh, atau bikin nama baru, apapun itu yang penting kmu suka deh. Gak nyaka ya udah gede kan, eheh aku mikir pasti dimasa depan kamu cantik sekali, jangan sering insecure, sering bersyukur diri ya, kamu cantik, cantik dimata allah. Tak perlu dimata manusia lain. Udah basi kan, xixixi. Vara, sekian dari aku masa lalumu. Jangan diingat ingat terus, nanti drop loh. Terus semangat yah, klo lagi down baca aja surat dari aku ini, pasti semangat lagi. Karna aku satu satunya orang yang tulus dari sekian banyak orang yang kamu temui. Aku harap kamu masih ada dan masih hidup di 5 tahun kedepan ini. Aku harap kamu membaca pesan masa lalumu ini. Jangan lupakan aku, cukup jadikan pelajaran hidup dan jangan menjadikannya beban. Ingat masa depan masih panjang, dan kamu harus terus berjuang sampai tuhan berkehendak untuk memberimu istirahat. Aku berharap kamu telah menemukan kebahagianmu, dan melupakan masa lalu mu itu.Semangat ya, Aku sayang sama kamu, dan terima kasih telah bertahan sampai saat ini. Ayo berjuang. Sampai jumpa di 5 tahun kedepan. Salam sayang dari aku, masa lalumu 5 tahun yang lalu. Vara dan Rara mu sayang:)

Jul 24, 2020 → Jul 24, 2025 • 1046 words
Comments are turned off.

Sign in to FutureMe

or use your email address

Don't know your password? Sign in with an email link instead.

By signing in to FutureMe you agree to the Terms of use.

Create an account

or use your email address

You will receive a confirmation email

By signing in to FutureMe you agree to the Terms of use.

Share this FutureMe letter

Copy the link to your clipboard:

Or share directly via social media:

Why is this inappropriate?