A letter from April 16th, 2020

Assalamualaikum, Wr. Wb Hai aku dimasa yang akan datang, apa kabar aku yang sekarang? Semoga surat ini masih bisa ku baca aamiin 🤲 Terima kasih sudah melangkah sejauh ini dan tetap bertahan. Hari ini tanggal 16 april 2020 Jam 09.27, berat sekali aku menjalani hari2 ku saat itu. Maaf untuk semua kesakitan yg telah engkau rasakan selama beberapa bulan ini. Ternyata 2020 tak seindah angka nya 😭 banyak hal terjadi ditahun ini, kehilangan orang yang bahkan belum sempat aku miliki, wabah virus yang semakin menyebar dan parah yg membuat semua orang harus tetap berada dalam rumah. Tapi aku berusaha sekuat semampu ku untuk bertahan. Aku sekarang sedang berjuang untuk berdamai dengan hati berdamai dengan keadaan. Mendekatkan diri ke Allah, bangun dipertiga malam untuk berdoa dan mulai membaca al quran lagi. Semoga nanti saat aku membaca surat ini, ibadah ku tetap istiqomah aamiin Ada banyak hal yg ad benak ku saat aku menulis ini. Apakah aku bahagia dg kehidupan ku skrg? Apakah umak masih ada bersama ku? Apakah aku sudah menikah? Apakah aku sudah mempunyai anak? Dan banyak hal lagi, apa pun keadaannya semoga aku selalu dalam lindungan Nya dan dalam keadaan baik2 saja aamiin Tahun 2020, berat rasanya ku ungkapkan... Ada banyak hal yg telah terjadi Tawa air mata, semua sudah ku lewati diawal tahun. Berat rasanyaaaa tp aku tetap harus berjalan, karena ini cuma masalah waktu. Aku percaya waktu akan menyembuhkan segala rasa qu sekarang.. Hai aku, berbahagia lah selalu...