A letter from April 15th, 2020

Dear FutureMe, mungkin ketika surat ini mulai dibaca, mungkin bisa jadi yang namanya nadya harlyn sudah menjadi perempuan dengan segala kebahagiaannya atau bahkan mungkin saja sudah tidak ada. Ketahuilah, pada saat kamu menulis ini kondisi hati dan fikiranmu sedang tidak tenang. Ada hal yang membuat beban fikiran dan hidupmu. Dan pada saat kamu nemuin situs ini, bumi sedang tidak aman oleh virus Covid-19 atau corona. Dan kamu menjadi salah satu saksi yang melihat betapa kejamnya wabah ini yang perlahan lahan menghancurkan banyak impian. Malam ini tepat pukul 7.32 pm , aku menulis surat untuk diriku di 5 tahun kedepan. Dalam hati penuh dengan keluhan, terkadang mereka hanya tahu tawa mu saja tapi tidak dengan tangismu. Kamu kuat, kamu sabar, kamu indah dan kamu bisa membahagiakan siapa pun yang ada di dekatmu. Satu harapan yang terlintas yaitu menjadi sosok yang bisa membanggakan keluarga dan orang orang tersayang. Andaikan pada tanggal ini aku sudah tidak ada, percayalah bahwa aku selalu berusaha menjadi orang yang bisa kalian banggakan, hanya saja terkadang usaha ku gagal. aku berusaha sebisa ku untuk menyelesaikan segala tanggung jawab, hanya saja aku terkadang aku pun tidak mampu. Terimakasih karena telah ada di kehidupan ku, terimakasih telah menjadi bagian dalam ceritaku. Pesan ku untuk diriku di masa ini, tetaplah menjadi gadis kecil keluargamu yang selalu menebarkan kebahagiaan. Tetaplah jadi sahabat yang menyenangkan, dan tetaplah menjadi orang yang apa adanya. i love you Nadya Harlyn rabu, April 15 2020 7.38pm